BALAIKOTA, PLANET DEPOK. COM – Penghargaan Kota Layak Anak (KLA) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) tahun 2021 berlangsung secara virtual.
Dari lima kategori mulai dari Pratama, Madya, Nindya, Utama, hingga KLA, pada tahun 2021 ini, Kota Depok meraih predikat Nindya. Raihan itu keempat kalinya diraih sejak tahun 2017, 2018, dan 2019.
Penganugerahan KLA 2021 Kemen PPPA kali ini dilangsungkan secara virtual yang diikuti oleh jajaran Pemkot Depok di Ruang D’Core Lantai 5 Gedung Balai Kota.
Hadir, Wali Kota Depok Mohammad Idris didampingi Sekretaris Gugus Tugas KLA Kota Depok Elly Farida, Kepala Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok Nessi Annisa Handari, dan Kepala Bappeda Kota Depok Widyati Riyandani.
“Alhamdulillah, kami berhasil mempertahankan predikat Nindya. Sebagai ungkapan rasa syukur, pada peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kota Depok nanti, kami akan menggelar sebuah kegiatan untuk memberikan perhatian kepada anak, khususnya bagi anak yang menjadi korban covid-19,” ujar Mohammad Idris.
Terkait, raihan KLA Nadya ini, Pemkot Depok akan memberi santunan dan membuat lembaga konsultasi untuk anak-anak yang orang tuanya meninggal karena Covid-19.
“Seperti my home atau my parents misalnya, lembaga tersebut nantinya akan menjadi sarana bagi mereka sebagai tempat curhat. Pasalnya, kami sempat khawatir, karena masa pandemi tahun 2020 ada beberapa catatan dan curhatan dari anak-anak yang menjadi korban covid-19. Seperti, kesedihan ditinggal orang tua yang meninggal akibat covid-19, kejenuhan belajar saat pandemi, dan sebagainya, yang membutuhkan perhatian lebih dari kami,” ungkap Walikota Depok Mohammad Idris, Kamis (29/7/21)
Idris melanjutkan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi yang baik. Menjadi motivasi untuk terus berusaha maksimal dalam mewujudkan KLA yang didambakan.
“Masih banyak yang harus kami sempurnakan, tidak hanya program dan perhatian pada anak saja, tetapi juga infrastruktur yang sangat mendukung anak, seperti transportasi, jembatan, serta perlindungan kejahatan terhadap anak-anak demi Kota Depok menjadi kota yang layak anak paripurna”, ulasnya.
Demi raih KLA paripurna yang didambakan, Pemkot Depok ini akan menggandeng stakeholder untuk terus memperkuat kolaborasi dalam peningkatan kualitas pelayanan dan pelaksanaan program KLA.
“Kami juga akan melakukan penertiban kepada usaha-usaha game online sebagai bentuk perhatian kepada anak-anak,” tekannya.
Kepala Sub Bagian Humas dan Dokumentasi Bagian Promentasi Setda Kota Depok, Siti Kholasoh, dalam siaran pers mengatakan, di Provinsi Jawa Barat, Peraih peringkat Nindya yakni kota, Bekasi, Depok, dan Sukabumi.
Kemudian, peraih peringkat Madya yaitu, kabupaten Karawang, Sumedang, Garut, Bogor, dan kota Bogor, Bandung, Cirebon, Banjar.
Predikat Pratama, yaitu Kabupaten Majalengka, Cianjur, Sukabumi, Purwakarta, Bekasi, Tasikmalaya, Kuningan, Ciamis, Cirebon dan kota Tasikmalaya. *cky
