Bersama Pangdam Jaya & Kadisdik Jabar, Sekda Depok Resmikan Sekolah Toleransi

Sekda Depok Supian Suri bersama Pangdam Jaya Mayjend Untung (foto: rk)

Sekda Depok Supian Suri bersama Pangdam Jaya Mayjend Untung (foto: rk)
DEPOKJAYA, PLANETDEPOK.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Depok, Supian Suri bersama Pangdam Jaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Untung Budiharto dan Kadisdik Jawa Barat Dedi Supandi, secara resmi meluncurkan Sekolah Toleransi di SMAN 1 Depok, Jalan Raya Nusantara, Depok Jaya, Panas, Rabu (20/4/2022).

Pada kesempatan itu, Supian Suri mengatakan, peresmian sekolah toleransi merupakan kolaborasi antara Kodam Jaya, Pemkot Depok dan Dinas Pendidikan Jawa Barat serta, sebagai bentuk komitmen bersama pemerintah dan masyarakat, untuk memperkokoh NKRI melalui nilai nilai toleransi.

Peresmian Sekolah Toleransi, jelasnya, tidak hanya dilakukan di SMAN 1 Depok namun juga dilakukan di SMPN 7 Depok secara terpisah. Kedua sekolah itu, merupakan titik awal untuk sekolah-sekolah lainnya di Kota Depok.

“Semoga metode atau pola Sekolah Toleransi dapat efektif diterima dan diserap oleh para siswa,” harapnya.

Selain itu, sambungnya, peresmian sekolah tersebut juga, sebagai peristiwa bersejarah karena mencakup komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat, dalam memperkokoh NKRI melalui nilai – nilai toleransi.

“Juga untuk menumbuh kembangkan jati diri bangsa, ditengah interaktif global yang penuh dinamika dan tantangan,” paparnya.

Kemudian, lanjut Bang Pian, sebagai wahana penguatan pendidikan kebangsaan untuk membumikan empat konsensus dasar negara yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

Sementara itu, Pangdam Jaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Untung Budiharto menyampaikan, peresmian sekolah toleransi bertujuan agar generasi muda memiliki sifat toleransi yakni menghargai sesama, mampu bekerja sama dan menciptakan suatu kerukunan, tanpa memandang suku, bangsa dan agama.

“Dari sekolah inilah kader-kader toleransi akan muncul menjadi pioner di masyarakat dan nantinya di tularkan di sekolah lain. Toleransi merupakan suatu kekuatan untuk menjaga persatuan dalam sekala mikro di keluarga, masyarakat dan bangsa Indonesia,” tegas Pangdam.

Sehingga, untainya, dari sekolah inilah kader-kader toleransi akan muncul dan menjadi pionir di dalam masyarakat

Disebutkannya, penerapan sikap toleransi dikalangan pelajar, tidak hanya dilakukan di SMA Negeri 1 Depok, namun akan ditularkan di sekolah-sekolah lain, lantaran, toleransi merupakan suatu kekuatan untuk menjaga persatuan.

“Baik dalam skala mikro, dikalangan keluarga, di masyarakat, maupun nantinya di bangsa dan negara Indonesia,” utas Untung.

Ditempat sama, Kepala Disdik Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi mengutarakan, apresiasinya atas peluncuran Sekolah Toleransi yang dilakukan Pangdam Jaya di SMA Negeri 1 Depok.

Menurutnya, hal serupa juga telah dilakukan di salah satu sekolah di wilayah teritorial Kodam III/Siliwangi atau Jawa Barat (Jabar).

“Saya sangat bersyukur dan apresiasi atas ide pak Mayjen untuk meluncurkan sekolah toleransi di wilayah Depok,” pungkasnya.

Peresmian sekolah tersebut, ditandai dengan pemukulan gong oleh Pangdam Jaya bersama Sekda Kota Depok, penandatanganan prasasti serta tanya jawab bersama para pelajar SMA 1 Depok, tentang arti dan makna isi Pancasila, dilanjutkan penanaman pohon di halaman sekolah SMA 1 Depok.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Pamen Ahli Bidang Ideologi Politik Sahli Pangdam Jaya, Danrem 051/Wkt, Asintel Kasdam Jaya, Asops Kasdam Jaya, Aster Kasdam Jaya dan Kapendam Jaya, Dandim 0508/Depok, Kapolres Depok dan Ketua DPRD Kota Depok.*iki

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.