Demikian diungkapkan Sudadih, saat dikonfirmasi progres pelaksanaan rekrutmen peserta Wira Usaha Baru (WUB), disejumlah wilayah Kelurahan lingkup Kecamatan Limo.
“Kami berharap target rekrutmen peserta Wira Usaha Baru (WUB) bisa tercapai disetiap Kelurahan,” ujarnya, Senin (5/6/2023).
Pasalnya, lanjutnya, besar kecilnya jumlah WUB, akan berpengaruh terhadap prosentase peningkatan pendapatan keluarga di masing-masing wilayah.
“Kami akan terus menggenjot pelaksanaan sosialisasi program WUB kepada masyarakat,” ucapnya.
Hal senada dilontarkan oleh Lurah Krukut Kecamatan Limo Jamaludin. Ia mengatakan, sukses atau tidaknya realisasi program WUB, akan sangat tergantung dengan intensitas pelaksanaan sosialisasi program WUB, yang dipaparkan saat pelaksanaan pembinaan bagi para peserta WUB.
“Memang tidak mudah meyakinkan masyarakat untuk menjadi peserta Wira Usaha Baru (WUB), sebagai solusi meningkatkan pendapatan keluarga,” akunya.
Namun, ia optimis semakin hari akan semakin banyak warga yang tertarik untuk ikut menjadi Wira Usaha Baru (WUB) guna menyongsong masa depan yang lebih cerah.
Ungkapan rasa optimis juga disampaikan oleh Kasie Ekbang Kantor Kecamatan Limo, Pefrianto.
Ia menyampaikan, sejauh ini pelaksanaan rekrutmen peserta WUB di 4 Kelurahan cukup mendapat respon dari masyarakat.
Antusias warga, menurutnya cukup tinggi untuk menjadi peserta Wira Usaha Baru (WUB).
“Mudah-mudahan, ini menjadi sinyal positif bagi suksesnya pelaksanaan program WUB di Kecamatan Limo,” ulas mantan Sekel Gandul itu.
Setali tiga uang, Koordinator Komunitas UMKM Kecamatan Limo Joko Purnomo, juga mengaku optimis target rekrutmen WUB di Kecamatan Limo, bisa tercapai.
Ia juga berharap, kedepan akan lebih banyak lagi warga yang menggeluti bidang usaha mikro sebagai solusi dalam meningkatkan penghasilan keluarga.
“Berniaga merupakan bidang usaha paling memungkinkan untuk mengatasi kesulitan ekonomi keluarga, yuk kita mulai dari usaha kecil karena tidak ada usaha besar tanpa melalui proses usaha kecil terlebih dahulu,” tandasnya.
