BALAIKOTA, planetdepok.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok mengharapkan pelaksanaan fisik Dana Alokasi Khusus sekolah-sekolah yang dikerjakan mulai akhir tahun 2019 lalu, dapat diselesaikan pada bulan Februari 2020 ini.
Hal tersebut dimaksudkan agar ruangan yang dibuat atau direhab dapat difungsikan kembali untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
“Kita berharap Februari ini, semua pekerjaan DAK dapat diselesaikan”, ujar Kabid Sarpras Disdik Kota Depok Sutarno, di ruangannya, Selasa (28/1/20).
Dia menjelaskan, Disdik berfungsi hanya sebagai pelaporan dan evaluasi terhadap sekolah yang melaksanakannya. Pasalnya pekerjaannya bersifat swakelola oleh Panitia Pembangunan Sekolah (P2S) Masing-masing sekolah bahkan semua perencanaan serta material yang digunakan sepenuhnya dilakukan oleh P2S.
“Sifatnya kan swakelola, jadi pengawasan ada di masyarakat. Untuk material yang digunakan sepenuhnya di lakukan oleh P2S, dan semua itemnya sudah disebutkan dalam Juklak DAK 2019 kemendikbud, yang masing-masing sekolah pegang”, tukasnya.
Pihak Disdik menurut Sutarno telah memberikan waktu pelaksanaan selama 120 hari semenjak sekolah memegang dananya, hal itu sebagai patokan agar P2S dapat melaksanakannya dengan cepat dan tepat.
“Progres sekarang sudah mencapai tahap finishing, rata sudah selesai, yang belum yakni SDN Cinangka 2, SMPN 18 dan SMPN 19”, ungkapnya.
Untuk itu, Ia berharap kepada masyarakat agar selalu mengawasi pelaksanaannya, sehingga pihak P2S dapat mengejar progres pekerjaannya selesai bulan Februari ini. *cky
