BALAIKOTA, PLANET DEPOK. COM – Ikut merasakan penderitaan warga Palestina yang tengah di bombardir Israel, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana Peduli Palestina.
Donasi yang dikumpulkan berasal dari pejabat struktural dan staf, pengawas, kepala sekolah, guru, hingga tenaga kependidikan, baik negeri maupun swasta.
Kepala Disdik Kota Depok, Mohamad Thamrin mengatakan, tujuan dari penggalangan donasi tersebut adalah, sebagai aksi kemanusiaan yang digagas oleh keluarga besar Disdik, hasil kesepakatan bersama antara pejabat struktural, perwakilan, dan pengawas.
“Dalam aksi penggalangan dana ini, memang disampaikan pakai batasan minimal. Karena kita menyumbang atau memberikan bantuan ke suatu negara, tidak mungkin Rp 10.000 sehingga disepakati minimal Rp 100.000,” jelasnya, Kamis (20/5/21).
Thamrin menegaskan, pihaknya tidak memaksa semua guru untuk ikut berdonasi. Donasi tersebut bersifat sukarela, tidak ada potongan wajib, serta tidak akan berpengaruh terhadap penilaian apapun.
“Jadi, bukan keputusan dinas, tapi keputusan keluarga besar Disdik. Baik itu pengawasnya, bidang SD, SMP dan TK, semua sepakat ingin membuat aksi ini,” ujarnya.
Dia menambahkan, donasi dikumpulkan ke rekening dinas melalui koordinasi Eni Prihatini. Selanjutnya, donasi tersebut akan disalurkan melalui Yayasan Adara Relief International pada Selasa (25/5/21) mendatang.
“Kami mulai menggagas aksi kemanusiaan ini, karena merasakan di sana sudah luar biasa butuh, dan kami berempati terhadap keadaan di sana,” pungkasnya.*cky