RANGKAPANJAYA, planetdepok.com – Jaringan Idris – Imam (Jaim) yang terbentuk dari berbagai elemen masyarakat Depok, mengaku telah menyiapkan Tim Khusus (Timsus) Media Sosial (Medsos) dan pejuang anti money politik, guna menjaga kualitas demokrasi, sehingga bisa meraih kemenangan bagi paslon nomor urut 2 Mohammad Idris – Imam Budi Hartono, pada Pilkada Depok 2020.
“Jaringan yang kita punya ada Dewan Masjid, kelompok keagaman, kelompok Katar, UMKM dan pengajian. Semua jaringan itu, membantu full semua kegiatan pemenangan Paslon Idris – Iman”, papar ketua Jaim M. Toha Murtado, usai silaturahim dengan Cawalkot Depok Mohammad Idris, di jalan Nangka I, RT. 02/13 Rangkapanjaya, Panmas, Kamis (12/11/20).
Dia membeberkan, Jaim sudah terbentuk di 63 Kel, dengan bentuk Koordinator Kota, Kecamatan dan Kelurahan. Guna pemenangan, semua sudah mulai bergerak.Sehingga target realistis dari perjalanan Idris – Imam, di atas 60 persen.
“Jaim punya potensi di medsos, selain door to door, ada tim khusus di medsos, yakni cyber army, ada tim pejuang anti money politik. Artinya kami siapkan teman-teman yang berjuang melalui HP, jika terjadi money politik atau bagi-bagi sembako, pakai alat HP sebagai alat perjuangan untuk bela kebenaran”, tukasnya.
Toha mengatakan, Idris – Imam ingin demokrasi itu berkualitas, dimana masyarakat memilih pemimpinnya dengan sebuah kesadaran, bahwa yang terpilih yakni yang terbaik bagi masyarakat Depok.
“Idris – Imam, bagi kami pemimpin yang terbaik bagi masyarakat, sebab sudah berpengalaman, telah melakukan sesuatu dengan benar, tidak korupsi. Itu yang kita bawa untuk memilih Idris – Imam”, tuturnya. *cky
