Yekti meraih predikat juara itu, lantaran terdapat empat inovasi unggulan, yang diusungnya dalam lomba tersebut.
“Inovasi yang pertama adalah Kader Peduli Imunisasi Terpadu (Kapintar),” ujarnya, Selasa (30/8/2022).
Ia mengatakan, dalam Kapintar ada beberapa kegiatan yang dilakukan. Antara lain, Kantong Imunisasi (Kasasi), Undangan Imunisasi (Umi), Sweeping Imunisasi (Si Imut) dan Isi Banner dan Buku Blimbing (Si Babel).
Lalu, tambahnya, inovasi kedua yaitu Ayah Mendampingi Imunisasi (Adam Imun). Ketiga, Pojok Gizi Cegah Stunting (Poginting) dan terakhir Taman Bacaan Keliling (Tabaling).
“Semua inovasi sudah berjalan dan mendapatkan respons yang baik oleh masyarakat,” tuturnya.
Ia berharap, seluruh kader dapat bekerja secara maksimal dan tanpa pamrih. Sehingga bisa memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
“Saya juga berharap, pemerintah bisa memberikan fasilitas yang lengkap di Posyandu dan memperhatikan kesejahteraan kadernya,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Pangkalan Jati Baru, Iwan memberikan apresiasi atas prestasi yang ditorehkan tersebut.
Dia berpesan, agar ilmu yang dimiliki bisa dibagikan kepada kader yang lain sehingga dapat meningkatkan kesehatan bagi ibu hamil, balita, lansia, dan warga lainnya.
“Saya senang punya kader yang berprestasi,” ucapnya.*iki
