Kasat Pol PP Kabupaten Kuningan Agus Basuki, Nahkodai PSB Pencak Silat Rangga Pamayung

planetdepok.com – Kuningan Jawa Barat
Dewan Pendiri Paguron Seni Bela Diri (PSB) Pencak Silat Rangga Pamayung Kabupaten Kuningan Jawa Barat menunjuk dan mengukuhkan Drs. Agus Basuki M.si sebagai Ketua Umum untuk periode 2022-2025. Salah satu alasan terpilihnya Agus untuk menjaga asa Pencak Silat, seni leluhur rangga pamayung, lebih baik dan berkembang di wilayah Jawa Barat.

Agus dikukuhkan oleh Dewan Pendiri melalui Surat Keputusan nomor : 005/SK/DP/PSB-RP/VI/2022, yang disah pada tanggal 10 Juni 2022. Pengukuhan berlangsung di lapangan Kuda Kramat Kecamatan Cibingbin Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Itu setelah Seluruh Dewan Pendiri setuju agar Kasat Pol PP Kabupaten Kuningan menjadi Ketua Umum memimpin olah raga Pencak Silat Rangga Pamayung.

Ketua Umum PSB Rangga Pamayung Agus Basuki, memberikan sabuk kenaikan tingkat.

“Saya dengan ini menyatakan siap menerima permintaan para Dewan pendiri untuk menjadi Ketua Umum Perguruan Pencak Silat Rangga Pamayung periode 2022-2025,” kata Agus Basuki, usai di kukuhkan Minggu (12/6/2022).

Pria yang akrab di kang Agus ini mengatakan, Pencak Silat telah menjadi kebutuhan setiap insan. Para pendekar serta jawara pencak silat di Rangga Pamayung selain olah nafas, juga sebagai ajang bersilaturahmi menyamakan visi untuk masa depan kelestarian Pencak Silat.

“Ini Amanah, tentunya Kami butuh kerangka kerja yang tepat dan itu menjadi tugas pada kepengurusan berikutnya,” ujarnya.

Dewan Guru dan Pendiri Mulyadi dan kang Asep, (kanan). Ketum PSB Rangga Pamayung Agus Basuki (kiri)

“Kami berharap dengan Rangga Pamayung mampu menjadi pilar perjuangan pelestarian Pencak Silat ke generasi penerus di Kabupaten Kuningan,” jelas Agus.

Menurutnya, Kabupaten Kuningan memiliki wilayah yang luas hingga banyak berdiri peguruan-perguruan pencak silat.
Lebih lanjut ia menerangkan pencak silat memiliki nilai warisan yang sangat luhur. Sehingga pencak silat tidak hanya dikategorikan sebagai seni bela diri saja melainkan ada nilai moral budaya.

“Bukan memiliki nilai moral saja, tetapi ada nilai pendidikan untuk generasi bangsa, kedisiplinan, adab, budi pekerti, semua terkandung di pencak silat,” terangnya.

Sementara itu Dewan Guru Mulyadi, menilai seni beladiri asli Indonesia, yakni Pencak Silat dapat membina pemuda yang berkarakter dan berakhlak, sebagai bekal untuk menjadi pemimpin masa depan.
Pembinaan generasi muda sebagai satu upaya mempersiapkan para pemimpin di masa depan adalah mutlak harus dilakukan. Berbagai bentuk organiasai kepemudaan atau kemasyarakatan juga menjadi saluran pengembangan bakat dan wawasan generasi muda.

Salah satu bentuk wadah pembinaan generasi muda bangsa adalah melalui kegiatan Pencak silat. Seni beladiri asli Indonesia ini memiliki metode latihan yang dapat membentuk karakter dan kepribadian yang baik.
“Olah seni beladiri di pencak silat Rangga Pamayung kita utamakan bagaimana mengatur Pernapasan, fisik dan seni,” ungkap Mulyadi. (Adi).

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.