Kelola Material Eks-operasi Transmisi, PLN Launching Program MRWI

Peluncuran program Material Return and Warehouse Inventory (MRWI) di Gardu Induk Menes, Labuan, Banten (foto: PLN UIT JBB)

Menes, Planetdepok.com – PT PLN (Persero) terus berkomitmen meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional. Salah satu langkah konkrit yang telah diambil adalah, dengan meluncurkan program Material Return and Warehouse Inventory (MRWI) di Gardu Induk Menes, Labuan, Banten.

Inovasi itu merupakan, bagian dari transformasi digital PLN yang bertujuan mengoptimalkan pengelolaan material kelistrikan secara menyeluruh.

MRWI adalah, sistem digital yang dirancang untuk mengelola seluruh siklus hidup material, mulai dari penerimaan hingga pembuangan.

Dengan MRWI, PLN dapat melacak persediaan material secara real-time, mempercepat proses pengadaan, dan mengurangi biaya operasional .

General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB), Jarot Setyawan mengatakan, MRWI merupakan langkah maju dalam upaya digitalisasi PLN.

“Dengan sistem ini, kami dapat mengelola material dengan lebih efektif dan efisien, sehingga berdampak positif pada kinerja perusahaan dan pelayanan kepada pelanggan,” tukasnya, dalam siaran resmi, Kamis (20/11/2024).

Baca Juga:  GID PLN Jawaban Kebutuhan Listrik Berbasis Digital

Sebagai bagian dari Transformasi 2.0 Moonshot Smart Supply Chain and Material Management, program digitalisasi MRWI transmisi menjadi tahapan penting dari program digitalisasi logistik.

Tahap pertama, berupa implementasi aplikasi SCM Marketplace atau yang dikenal dengan SMAR, telah berhasil diterapkan di seluruh unit transmisi.

“Digitalisasi logistik ini mencakup pendataan data teknis, klasifikasi material eks operasi, dan penataan fisik material yang telah mulai diterapkan di Gudang Menes menggunakan aplikasi AGO (Aplikasi Gudang Online),” papar Executive Vice President Perencanaan Strategis Transmisi Ova Kurniawan.

Aplikasi tersebut, jelasnya, kini telah di-roll-out ke fungsi transmisi untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi pengelolaan material.

Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem Evy Haryadi menegaskan pentingnya peluncuran program MRWI, sebagai tonggak besar dalam pengelolaan logistik PLN.

Peluncuran proyek percontohan MRWI tersebut, ungkapnya, adalah salah satu tonggak yang sangat penting bagi semua di transmisi.

Baca Juga:  Momen HLN ke-79, PLN Lakukan Pemeliharaan MTU GI CSW Jakarta

“Fokus pertama yang saya inginkan adalah, memastikan material cadang dapat dipetakan dengan baik,” tambahnya.

Dengan ini, katanya, dapat mengetahui ketersediaan material cadang jika terjadi gangguan di suatu tempat dan hal itu, sudah mulai teratasi pada tahap pertama.

“Pada tahap kedua, fokus kita adalah pengelolaan Aktiva Tetap Tidak Beroperasi (ATTB),” tandasnya.

Dari pembenahan gudang ATTB Menes, terlihat adanya penghematan material cadang utama, lantaran material yang masih siaga ternyata dapat dimanfaatkan kembali.

“Ini menunjukkan aset-aset yang kita miliki, dapat dioptimalkan dan sangat membantu PLN dalam mengelola aset secara efektif,” ungkap Evy.

Lebih lanjut, ia menambahkan MRWI akan memberikan pandangan lengkap atas siklus hidup material, dari akuisisi hingga penghapusan.

“Dengan MRWI, kita dapat memetakan semua proses dari awal hingga akhir, termasuk nilai sisa dan pemanfaatan aset,” urainya.

Baca Juga:  Serikat Pekerja PT PLN Tolak Power Wheeling

Itu, imbuhnya, memberikan kepercayaan diri yang lebih besar saat mengevaluasi penghapusan aset.

“Saya sangat mendukung inisiatif ini, karena menjadi bagian dari transformasi digital PLN, di mana pengelolaan logistik yang lebih modern adalah salah satu kunci untuk memaksimalkan manfaat digitalisasi,” tambah Evy.

Melalui inovasi itu, PLN terus memperkuat komitmennya terhadap transformasi digital, efisiensi operasional.

“Serta penerapan aspek lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG), dalam mendukung transisi energi berkelanjutan,” pungkasnya. *iki

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.