GDC, PLANETDEPOK.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok, menggelar rapat paripurna secara virtual dan langsung, Senin (4/7/2022), yang dipimpin Ketua DPRD Depok, TM. Yusufsyah Putra.
Walikota Depok Mohammad Idris menghadiri sidang tersebut, guna mendengarkan Pandangan Umum Fraksi-fraksi, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan (APBD) Kota Depok Tahun Anggaran 2021.
Pandangan umum tersebut, dibacakan oleh Fraksi PKS, Fraksi Gerindra, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golkar. Kemudian, Fraksi PAN, Fraksi Demokrat Persatuan Pembangunan, dan Fraksi PKB-PSI.
Pada kesempatan itu, pandangan umum Fraksi PKS yang dibacakan oleh Hengky menyampaikan, Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD (LPPA), memiliki arti penting dan strategis dalam siklus penyelenggaraan pemerintahan daerah.
LPPA, tukasnya, merupakan salah satu wujud akuntabilitas publik sesuai prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) .
“LPPA merupakan representasi dari kinerja pengelolaan pemerintahan oleh Wali Kota beserta jajaran perangkat daerah,” jelasnya.
Selain itu juga, sambungnya, menjadi media evaluasi bagi perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang, baik dari sisi perencanaan atau anggaran, maupun dari sisi realisasinya.
Selanjutnya, Fraksi PKS menyampaikan terkait pelampauan target pendapatan daerah di tahun 2021, memberikan indikasi positif, pertanda kondisi perekonomian di Depok mulai pulih kembali pasca pandemi Covid-19.
Sedangkan rendahnya serapan belanja modal, tandasnya, terutama pada komponen belanja pembangunan jalan, irigasi dan jaringan, yakni sebesar 70,58 persen, Fraksi PKS meminta perhatian pada perangkat daerah terkait, agar lebih maksimal dalam merealisasikannya di tahun 2022 ini.
“Mengingat, pembangunan jalan, irigasi dan jaringan ini sangat dibutuhkan warga dan berdampak luas pada perbaikan kondisi infrastruktur Kota Depok,” jelasnya.
Sementara itu, perwakilan Fraksi Gerindra, Priyanti Susilawati menyampaikan, Fraksi Gerindra akan terus mendorong Pemerintah Kota Depok, untuk melakukan optimalisasi kinerja, membangun sistem berbasis Teknologi Informatika.
Serta, tambahnya, membuat terobosan baru dalam mencari sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah.
“Dengan kerja keras dan kerja cerdas, kami yakin, Depok akan mencapai kesejahteraan bagi masyarakatnya,” pungkasnya. *iki