Cipayung, Planetdepok.com – Seluruh program pembangunan fisik maupun non fisik di Kelurahan Cipayung, berjalan kondusif dan lancar.
“Semua Kondusif, seluruh program pembangunan fisik maupun non fisik di Kelurahan Cipayung ini, berjalan lancar,” ujar Lurah Cipayung Muhammad Syaiful Nazan, Selasa (8/10/2024).
Ia merasa bersyukur dan berterima kasih kepada Walikota Depok, lantaran urusan kemacetan di Jalan Cipayung sudah mulai diatasi, dengan adanya proyek pekerjaan rekonstruksi jalan raya Cipayung.
“Itu udah ada pekerjaan turap dan pelebaran jalan ya dari DPUPR. Itu yang memang warga kita minta, pelebaran jalan biar tiap sore dan pagi kaga macet lagi,” paparnya.
Ia menyampaikan, proyek rekonstruksi itu berjalan kondusif dan lancar, atas keterbukaannya menerima masukan dan saran dari masyarakat.
Sehingga, tercipta kolaborasi dan sinergitas, yang berdampak pada kondusifitas lingkungan, agar pembangunan Cipayung berjalan lancar.
Begitu pun, tambahnya, dengan pembangunan fisik dan non fisik Kelurahan Cipayung.
“Alhamdulillah, itu juga lancar dan kondusif. Semua warga Cipayung guyub, semua warga mendukung pembangunan di wilayah Kelurahan Cipayung,” tegasnya.
Bahkan, tandasnya, program Gerakan Masyarakat Mengelola Sampah melalui program Depok Go Bersih (De Go Ber), sudah mulai berjalan.
Ia mengutarakan, program itu ia mulai kasih contoh di kantor Kelurahan. Semua staf sudah lakukan Pemilahan Sampah di sumbernya, Pengurangan Penggunaan Plastik Sekali Pakai.
“Di Kelurahan, sekarang sudah tidak pakai lagi air minum kemasan. Air minum kita sediakan gelas. Lalu, kita lakukan juga pemilihan sampah, ada tempat sampahnya beda-beda. Di setiap rumah, juga kita himbau untuk sediakan tempat sampah terpilah,” ungkapnya.
Selain itu, melihat kondisi lingkungan Kantor Kelurahan yang kurang nyaman untuk pelayanan, Muhammad juga menginginkan kantor Kelurahan Cipayung yang representatif.
Meski diakuinya, Kantor Kelurahan berada di tepi jalan raya strategis dan cukup untuk melayani warga, namun ia rasa masih kurang.
“Kantor kelurahan berada di lokasi yang sangat padat, di sebelah sekolah madrasah dan SD Negeri. Akibatnya, lahan parkir menjadi terbatas, karena banyak orangtua yang antar jemput anak-anak mereka, serta masyarakat yang mengunjungi kelurahan,” ujar Muhammad.
Ia mengatakan, pentingnya relokasi kantor kelurahan, untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada.
Saat ini, lahan yang direncanakan untuk relokasi sudah tersedia dan telah diusulkan seluas 1.300 meter persegi.
“Lahannya ada di pinggir jalan, sudah kita ajukan. Kami berharap, lahan ini bisa mewujudkan mimpi masyarakat Cipayung, untuk pindah kantor Kelurahan,” pungkasnya.
Sebagai catatan, Peluncuran De Go Ber ditandai dengan terbitnya Surat Edaran (SE) Wali Kota Depok Nomor 658.1/580/SATGAS SAMPAH/2024 per tanggal 12 September 2024.
Program De Go Ber merupakan langkah strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, untuk mengoptimalkan pengelolaan sampah di Depok dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. *iki
