Herry mengatakan, program kepesertaan BPJS-TK bagi pengurus dan anggota SWI se Indonesia, merupakan program kerja Nasional SWI dan sangat bermanfaat bagi anggota.
“Ini kan progres dari hasil Rakernas kemarin dan komitmen DPP, ” ujarnya.
Ia mengungkapkan, setiap anggota SWI akan menjadi peserta BPJS-TK dengan 3 manfaat, yakni program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT).
“Insya Allah, semua pengurus dan anggota SWI, akan menjadi peserta tiga program BPJS-TK yaitu JKK, JHT dan JKM,” tegasnya.
Berkaitan dengan itu, Sekretaris DPD SWI Kota Depok Riki menyampaikan, sebelumnya saat Rakernas SWI di Bogor bulan lalu, DPD SWI Kota Depok mengajukan program kepesertaan BPJS TK kepada DPP SWI, untuk dijadikan program kerja Nasional SWI.
“Di Rakernas bulan lalu, kita ajukan program kepesertaan BPJS TK bagi anggota SWI kepada DPP,” tukasnya.
Alhamdulillah, ucapnya, usulan tersebut direspon baik oleh DPP, dengan pernyataan Sekjen SWI hari ini di Kantor BPJS TK Cabang Jakarta, yang menyatakan menjadi program Nasional SWI.
Sementara itu, Ketua DPD SWI Depok Tony Yusep mengatakan, sebenarnya program tersebut, sudah lama dijalankan oleh SWI Depok.
Bahkan, tandasnya, anggota SWI Kota Depok, sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sejak tahun 2018.
“Banyak sekali manfaat yang sudah dapat dirasakan oleh anggota SWI Kota Depok dengan mengikuti program dari BPJS Ketenagakerjaan, yang awal kerjasamanya diawali dengan agenda Ngopi Bareng sekber wartawan Depok dengan pimpinan cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Depok,” papar Ketua DPD SWI Kota Depok Tony Yusep.
Dihari yang sama, Ketua DPW SWI Jakarta, Abdi Arief menyampaikan mendukung program nasional SWI ini, merupakan komitmen terhadap visi SWI itu sendiri.
“Keren. SWI memfasilitasi para anggotanya di seluruh Indonesia menjadi peserta BPJS-TK. Ini bermanfaat sekali tidak cuma anggota SWI, tapi juga buat keluarganya,” utasnya. *dim
