Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan beberapa pesan, salah satunya adalah untuk menjadi peserta aktif dan membawa nama baik Kota Depok.
“Sebagai mantan anak PMR, saya mendukung penuh kegiatan ini,” ujarnya usai pelepasan kontingen Jumbara PMR Nasional, di Balai Kota Depok, Selasa (27/6/2023).
Ia mengatakan, tidak semua siswa diberi kesempatan yang sama untuk mengikuti Jumbara. Ini merupakan prestasi yang membanggakan.
Dengan mengikuti kegiatan ini, kata Wijay, pengalaman dan teman pastinya akan bertambah. Terlebih kegiatan itu, diikuti siswa se-Indonesia dari berbagai kota/kabupaten.
“Saya berpesan kepada adik-adik, agar bisa menguasai kepalangmerahaan, termasuk Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K). Karena itu dasar yang harus dimiliki PMR,” tukasnya.
“Maka, kuasai teori, sejarah dan praktiknya. Ikuti kegiatan dengan optimal dengan target untuk mandiri dan survive di alam bebas. Tunjukan orang Depok keren-keren,” terangnya. *Iki
