SWI Peduli Dorong Kesetaraan Hak Masyarakat Penyandang Disabilitas

Cimahi, Planetdepok.com – Penyandang disabilitas atau orang berkebutuhan khusus (OBK) bukan lagi sebagai objek belas kasihan (Charity), namun kini telah menjadi sebagai subjek (Human Right).

Hal itu Ketua Komisi Nasional Disabilitas (KND) RI Dr. Dante Rigmalia, M.Pd sampaikan, saat kegiatan SWI Peduli Disabilitas dan Peresmian Yayasan Rumah Pengembangan dan Pemberdayaan Disabilitas (YRP2D) Kota Cimahi, di Gedung pemkot Cimahi, Minggu (14/5/2023).

Pada kesempatan itu juga, ia menyampaikan 6 isu strategis penyandang disabilitas dan mendorong Perda untuk seluruh Indonesia.

Penghormatan terhadap hak-hak individu masyarakat Indonesia, menurutnya hal yang wajib semua unsur lakukan, tanpa kecuali.

Sebagai implementasinya, ujar Dante, Negara membentuk KND RI, yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden RI.

Dalam melakukan tugas dan fungsi, jelasnya, KND menetapkan enam Isu strategis pemenuhan hak Penyandang Disabilitas, yang terkait dengan pemenuhan hak lainnya.

Isu tersebut katanya, terkait dengan hak hak Pengahapusan stigma negatif terhadap Penyandang Disabilitas.

Kemudian, Pendataan, Kesehatan, Pendidikan, Pekerjaan dan keenam adalah Kesejahteraan sosial.

“KND RI memantau dan memastikan penyandang disabilitas mendapatkan hak-haknya sebagai warga negara,’ tukas Dante.

Pasalnya, itu merupakan Amanat UU 8/2016 yang diratifikasi dalam forum PBB (UN-CRPD).

“Bahwa, penyandang disabilitas adalah sebagai subjek (human right) bukan lagi objek belas kasihan (charity),” tekannya.

Dalam tugas fungsi sebagai pemantau, evaluasi dan advokasi tambahnya, KND kerjasama ke berbagai lintas sektoral.

“Sehingga, memastikan Kementerian/Lembaga tersebut melakukan implementator, pemenuhan hak bagi penyandang disabilitas,” tandasnya.

Ketua Bidang CSR Sekber Wartawan Indonesia (SWI) Erwin Rizkian menyampaikan, satu hal yang mendasari kegiatan SWI peduli disabilitas adalah equality is everyone’s rights.

“Kesetaraan yang masyarakat berkebutuhan khusus juga harus miliki,” cetusnya yang juga sebagai Ketum YRP2D.

KND RI, urainya, tidak dapat berdiri atau bekerja sendiri tanpa masyarakat sebagai bagian dari elemen bangsa.

Yakni, sambungnya, untuk andil secara aktif, produktif dan inovatif, dalam perjuangan penyetaraan hak disabilitas, tanpa diskriminasi dalam semua aspek kehidupan sebagai anak bangsa.

“Kebetulan saya sekaligus mewakili keluarga besar SWI, juga memberikan perhatian kepedulian dengan mengagas program SWI peduli penyandang Disabilitas,” ulasnya.

Erwin mengucapkan apresiasi atas segala dedikasi, pengabdian dan perjuangan Ketua KND RI Dr. Dante Rigmalia, M.Pd.

“Terima kasih atas kehadirannya, semoga kami dapat menjadi salah satu mitra strategis dan membangun sinergi,” pungkasnya.

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.