Tunaikan Program Kampanye, Idris – Imam Akhirnya Terbitkan Kartu Depok Sejahtera

Walikota Depok Mohammad Idris

BALAIKOTA, PLANETDEPOK.COM – Walikota Depok Mohammad Idris dan Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono, melalui Pemerintah Kota Depok akhirnya secara resmi terbitkan Kartu Depok Sejahtera (KDS) sore tadi.

KDS merupakan salah satu program yang digadang oleh pasangan Idris – Imam saat mencalonkan diri sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok pada Pilkada Depok 2020 silam.

Berbagai ragam layanan bantuan sosial bagi warga kurang mampu di Kota Depok, ada didalam kartu tersebut.

Kartu Depok Sejahtera, kata Walikota Depok Mohammad Idris adalah, sebagai bentuk perhatian Pemkot Depok kepada warga masyarakat kurang mampu secara ekonomi dan yang berdampak Covid-19.

“Alhamdulillah, melalui KDS Pemerintah Kota Depok berharap dapat mengangkat derajat masyarakat kurang mampu serta mengentaskan masalah kemiskinan, khususnya bagi warga yang telah tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Depok, maupun masyarakat miskin Kota Depok yang belum tercatat dalam DTKS”, ujarnya, usai launching di Aula Teratai Balaikota Depok, Rabu (15/9/21)

Kartu Depok Sejahtera (KDS) mengintegrasikan data penerima, ada 7 layanan manfaat yakni,
1.Pelayanan Kesehatan gratis, melalui bantuan iuran PBI-APBD Depok.
2.Bantuan Pendidikan, bagi siswa dan mahasiswa berprestasi.
3.Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
4.Bantuan Santunan Kematian (Sankem).
5.Bantuan Ketersediaan Pangan.
6.Bantuan Lansia dan Disabilitas.
7.Pelatihan Keterampilan dan Penyaluran Tenaga Kerja.

Pemerintah Kota Depok, tambahnya, bertekad menjadikan warga kurang mampu sebagai Prioritas, melalui mekanisme yang mudah, simpel dan aksesabel bagi warga kurang mampu.

“Secara bertahap, tentunya bantuan ini akan kita salurkan dan penerima bantuan adalah khusus masyarakat kurang mampu, lansia, disabilitas yang masuk dalam DTKS, maupun masyarakat miskin yang belum masuk DTKS serta peraturan perundang-undangan,” bebernya.

Pada Launching itu, disalurkan sedikitnya 4.000 BPJS PBI, 1.744 Renovasi RTLH, 3.000 bantuan pangan bagi Lansia dan disabilitas, 923 Sankem, 8.770 Bantuan Siswa (SD,MI), 459 Bantuan Siswa (SLB), 6.872 Bantuan Siswa (SMP, MTS sederajat), 774 Bantuan Siswa (SMK sederajat) dan 40 Bantuan Pelatihan Keterampilan dan Penyaluran Kerja.

Kartu serba ada itu, tegasnya, akan didistribusikan dalam dua jenis yakni, ATM berbasis Kartu Keluarga dan ATM bagi siswa didik kurang mampu dari jenjang SD hingga Pendidikan Tinggi.

Pemerintah Kota Depok berharap melalui KDS, masyarakat dapat terbantu dan terlepas dari himpitan ekonomi.

“Kami tentunya, akan memonitor agar bantuan yang disalurkan, benar tepat sasaran bagi warga yang benar-benar membutuhkan,”pungkasnya. *cky

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.