Musrenbang Mampang, Warga Desak Perbaiki Saluran Longsor

Musrenbang Mampang, Warga Desak Perbaiki Saluran Longsor
Peserta Musrenbang Kelurahan Mampang (foto: riki)

Mampang, Planetdepok.com – Kelurahan Mampang Kecamatan Pancoran Mas, menggelar Musrenbang dengan Tema Penguatan Pondasi Pembangunan Menuju Depok Maju, di Aula Kelurahan Kelurahan Mampang, Kamis (30/1/2025).

Bukan hanya menyepakati usulan untuk tahun 2026, saat sesi diskusi, ada warga yang hadir meminta agar saluran yang longsor segera diperbaiki.

Selain itu, warga juga menanyakan terkait Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), yang diklaim banyak terealisasi dari anggota dewan. Padahal, hal itu bagian dari usulan warga dari tingkat Kelurahan.

Baca Juga:  Usulan Infrastruktur & Fisik Dominasi Dana RW Kelurahan Sawangan Baru

Menanggapi longsor itu, Kasi SDA Bactiar selaku perwakilan DPUPR Depok mengatakan, terkait hal itu, warga ia minta agar segera dibuatkan usulan. Pasalnya, panjang saluran yang longsor mencapai 70 meter.

Sedangkan Lurah Mampang H. Darmawansyah menyampaikan, terkait longsor warga sudah mengadukan ke pihak Kelurahan, namun menurutnya hal itu juga harus di sampaikan ke pihak DPUPR.

”Jadi tadi baru diungkap perwakilan DPUPR, warga juga harus menyampaikan usulan ke pihak DPUPR,” terangnya.

Selanjutnya terkait RTLH, ia mengutarakan, untuk tahun depan dapat di tangani pihak Disrumkim.

Baca Juga:  Indosat Bangun Solidaritas Kuat Bersama Masyarakat Seluruh Indonesia

Darmawansyah kuatir, akan adanya kesalahan prosedur dan tidak lagi dimasukan ke dalam anggaran RW.

“Tahun ini, ada 24 usulan RTLH dengan 9 titik, diantara di RW 6 dan RW 4,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga berharap untuk jalan jembatan Mampang, ada penambahan tinggi jalan.

“Tidak kayak dulu ya agak curam, namun kalau bisa jembatan di aspal lagi,” tekannya.

Darmawansyah menambahkan, kini jembatan Mampang sudah bagus, kecil kemungkinan ada yang nyangkut dikolong.

Baca Juga:  Usulan Infrastruktur & Fisik Dominasi Dana RW Kelurahan Sawangan Baru

“Sudah bagus sekarang jembatan Mampang, pondasi jembatan dibuat lantai dasar dari beton. Sehingga, kemungkinan nyangkut ya di saluran yang dekat Mesjid,” tandasnya. *iki

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.