Margonda, Planetdepok.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok melalui Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat, menggelar Halal Bazar 2025 dengan agenda penting berupa Talkshow Interaktif dan Penandatanganan MoU bersama berbagai pemangku kepentingan.
Acara ini dibuka langsung oleh Walikota Depok yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan setda Kota Depok M. Fitriawan, di Depok Open Space (DOS), Balaikota Depok, Rabu (24/9/2025).
Ia menyatakan komitmennya, untuk mendukung program Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (PINBAS) yang digagas oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok.
“Kami mengapresiasi atas program yang digagas oleh MUI, ini adalah bentuk kepedulian MUI dengan Umatnya terhadap perekonomian masyarakat,” ucap Fitriawan.
Tentunya, tambahnya, Pemerintah akan selalu mendukung, ketika ada kebutuhan Pemerintah akan hadir diberikan dalam bentuk pendampingan, hingga pelatihan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan MUI.
Fitriawan menjelaskan, selama ini pihaknya sudah menjalankan program pemberdayaan berbasis komunitas, melalui Pejuang Ekonomi Keluarga. Pola serupa, juga akan diterapkan dalam mendukung PINBAS.
Ia, menilai kehadiran PINBAS akan memberikan dampak positif terhadap semaraknya pemberdayaan ekonomi umat di Kota Depok.
Apalagi, kupasnya, semakin banyak komponen yang terlibat dalam pembinaan UMKM, maka hasilnya akan lebih maksimal.
“Justru ini akan lebih semarak. Semakin banyak pihak yang melakukan pembinaan kepada UMKM malah semakin bagus. Tinggal nanti ada dirijennya, misalnya dari Pemkot, agar semuanya terkoordinasi,” utasnya.
Kegiatan itu, mengusung tema “Kolaborasi Strategis Menuju Lahirnya Pusat Inkubasi Bisnis Syariah (PINBAS) MUI Kota Depok”.
Ketua Umum MUI Kota Depok KH. Achmad Syihabuddin, menegaskan lahirnya PINBAS menjadi langkah nyata untuk membangun kemandirian ekonomi umat.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat, H. Acep Ashari, menyampaikan target awal adalah mendampingi 63 UMKM binaan perwakilan dari tiap kelurahan di Depok, menuju sertifikasi halal dan daya saing global.
“Kalau di NU ada Fatayat, kita bisa merekomendasikan anggota UMKM dan mustahik, merekomendasikan siapa yang layak menerima, dan kami akan berikan untuk kemajuan UMKM Kota Depok,” jelasnya.
H. Acep Ashari biasa disapa Jiacep ini mengatakan, kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak lahirnya PINBAS sebagai wadah pengembangan UMKM halal, akses permodalan syariah, serta digitalisasi bisnis umat.
“Acara ini terbuka untuk masyarakat umum, pelaku UMKM, komunitas pengusaha, ormas, hingga mahasiswa. Kehadiran semua pihak, diharapkan menjadi energi bersama menuju “Depok Halal Fest 2026,” sebagai puncak gerakan ekonomi syariah di Kota Depok,” paparnya. (iki)
