IBH: Terima Kasih Pak Pradi, Jawaban Tidak Sesuai Apa Yang Saya Tanyakan

IBH tampil sendri dalam debat publik putaran 2 Pilkada Depok, Senin (30/11)

IBH tampil sendri dalam debat publik putaran 2 Pilkada Depok, Senin (30/11)
SAWANGAN, planetdepok.com – Meski tampil sendiri dalam acara debat publik putaran kedua, yang diselenggarakan KPU Depok secara Live di Kompas TV, Senin (30/11), namun Calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Imam Budi Hartono tampil perkasa.

Bahkan, dengan gestur yang santai, dirinya kembali melemparkan sebuah pertanyaan, yang membuat pasangan Pradi-Afifah tak bisa menjawab pertanyaan tersebut.

“Pemerintah pusat memiliki komitmen dan target pencapaian UHC bagi seluruh penduduk Indonesia, pada 1 Januari 2019 ditargetkan minimal 95 persen. Namun target tersebut belum tercapai dan di Depok sendiri, pencapaian kita baru mencapai 84 persen. Bagaimana strategi Pak Pradi dan Bu Afifah untuk meningkatkan UHC di Depok,” tanya Imam kepada Paslon Pradi Afifah.

Pertanyaan tersebut pun dijawab Pradi, dengan menjelaskan, bahwa hal itu menjadi PR bersama, karena hampir di seluruh tanah air pencapaian target khususnya Januari nanti, namun dan berbicara khusus Kota Depok, memang ini era pandemi covid dan tak tahu mulai dan berakhirnya kapan.

“Maka kami dalam kondisi ini tentunya tetap konsisten dengan apa yang kami sampaikan tadi, bahwa kami akan memberikan bantuan permodalan minimal Rp 5 juta untuk warga Depok, sebagai modal usaha setelah pelatihan-pelatihan,” tutur Pradi.

Selain itu, Pradi juga berjanji akan mempermudah perizinan bagi UMKM, termasuk membuat slogan-slogan dan merealisasikan dengan beli dan bela Depok.

Menanggapi jawaban tersebut, Imam pun merasa tidak puas.Padahal, Pradi dan pasangannya Afifah, punya program unggulan berupa berobat gratis di puskesmas dan RSUD Kota Depok, menggunakan KTP Depok, akan tetapi malah menjelaskan terkait program UMKM.

“Terimakasih Pak Pradi, jawaban tidak sesuai dengan apa yang saya tanyakan. Padahal Pak Pradi sudah menjabat selama lima tahun,” tanggapnya.

Imam menjelaskan, yang dimaksud dengan UHC adalah Universal Health Coverage (Pemerataan Akses Kesehatan), program pemerintah yang memastikan masyarakat memiliki akses pelayanan kesehatan, tanpa harus menghadapi kesulitan financial, untuk seluruh warga negara, untuk mencapai jaminan kesehatan semesta.

Selain Pradi, Afifah pun ikut membantu pertanyaan tersebut, dan ini kata Afifah.

“Pak Imam ini senangnya dengan singkatan-singkatan. Yang dibutuhkan adalah pemimpin yang bisa bekerja. Saat membuat program dipastikan programnya bisa berjalan. Saat ini mengenai kesehatan di Kota Depok sangat memprihatinkan, karena banyak masyarakat Kota Depok yang belum mendapatkan akses kesehatan,” pungkasnya. *cky

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.