Camat Cilodong Supomo menyatakan, untuk wilayah Cilodong, akan dibuat 10 ribu lubang biopori. Pembuatannya tersebar di sejumlah wilayah dari 5 Kelurahan yang ada.
“Target kita 10 ribu, saat ini sedang layangkan surat ke tiap Lurah untuk segera identifikasi lahan dan inventarisasi lingkungan yang punya potensi terjadinya bencana banjir”, tukasnya, Senin (22/03/21).
Menurutnya, diawal itu perlu dilakukan lantaran luas wilayah dan karakteristik lahan setiap Kelurahan berbeda, sehingga tidak bisa di pukul rata.
“Tergantung luas lahannya, tidak bisa dipukul rata tiap Kelurahan. Tapi hitungan kami, masing-masing Kelurahan akan kita buat biopori antara 1.600 – 2 ribu titik”, imbuhnya.
Supomo menegaskan, setelah inventarisasi lahannya selesai oleh para Lurah, akan segera dilakukan pengeboran lubang biopori tersebut. *riki
