Ketua DPRD Depok Akan Dorong Peningkatan Alokasi Anggaran Posyandu

Ketua DPRD Depok Akan Dorong Peningkatan Alokasi Anggaran Posyandu
Ketua DPRD Kota Depok Ade Supriyatna, saat menyerahkan bantuan kepada warga dalam peresmian layanan 6 SPM di Posyandu Mawar 2, Kelurahan Duren Seribu, Rabu (23/07/25). (Foto: ist)

Duren Seribu, Planetdepok.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok Ade Supriyatna, menyatakan komitmennya untuk mendorong peningkatan alokasi anggaran bagi operasional Posyandu di Kota Depok.

Hal tersebut disampaikannya, usai menghadiri peresmian layanan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Posyandu Mawar 2, Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Rabu (23/7/2025).

Ia mengatakan, pentingnya anggaran untuk mendukung pemberdayaan kader Posyandu. Menurutnya, semakin berdaya masyarakat, maka beban pemerintah akan semakin ringan.

“Posyandu ini adalah ujung tombak pemberdayaan masyarakat, semakin kuat kadernya, semakin ringan tugas pemerintah dan perlu dukungan anggaran. Maka dari itu, DPRD Kota Depok berkomitmen menambah alokasi anggaran operasional Posyandu termasuk insentif kader dan makanan tambahan untuk balita,” jejalnya.

Baca Juga:  Polrestro Depok Siap Berantas Premanisme bersama Kodim 0508/Depok

Ade menegaskan, ia di DPRD mendorong agar alokasi anggaran untuk operasional, insentif kader, hingga makanan tambahan bisa ditingkatkan.

Terkait nominalnya, ia berharap akan ada penyesuaian dan peningkatan, mengingat jumlah Posyandu di Kota Depok yang telah mencapai lebih dari seribu unit.

“Nanti, kita hitung lagi kebutuhannya. Kalau Rp500 ribu per bulan dikalikan 1.000-an Posyandu, ditambah operasional dan insentif kader, itu tentu angkanya cukup besar. Tapi semua itu demi warga Depok,” ucapnya.

Baca Juga:  Anggota Fraksi Partai Golkar Sambut Baik Raperda Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup

Menurut Ade, Posyandu sebagai lembaga pelayanan dasar masyarakat telah mengalami perkembangan signifikan sejak didirikan pada 1984.

Kini, cakupan layanannya tidak hanya di bidang kesehatan, tetapi juga merambah ke lima bidang lainnya seperti sosial, pendidikan, lingkungan, ketertiban, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Ini merupakan wujud program turunan, dari pemerintah pusat. Posyandu sekarang tidak hanya fokus pada kesehatan, tapi juga berbagai aspek lainnya. Maka daya jangkau pemerintah kepada masyarakat paling bawah, menjadi lebih luas dan dekat,” paparnya.

Pentingnya kolaborasi lintas sektor, tandasnya, termasuk kerja sama Posyandu dengan perangkat daerah lainnya, seperti Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Sosial, Dinas Perumahan dan Pemukiman, serta unsur keamanan dan ketertiban.

Baca Juga:  Ketua TP PKK Depok Minta Pengurus Posyandu Jalani 6 SPM

“Hal ini untuk memastikan, bahwa pelayanan yang diberikan benar-benar terpadu dan menyentuh seluruh kebutuhan masyarakat,” tutupnya. (iki)

Loading

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Silakan mengirimkan sanggahan dan/atau koreksi kepada Kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers melalui email: planetdepok.com@gmail.com Terima kasih.