BOJONGSARI, PLANETDEPOK.COM – Wali Kota Depok Mohammad Idris, pada hari terakhir Pekan Kebudayaan Daerah Kota Depok dan Lebaran Depok 2022, menyampaikan kegiatan tersebut sebagai bukti, masyarakat Depok hidup rukun berdampingan.
“Lebaran Depok, merupakan representasi salah satu budaya yang di Kota Depok,” ujarnya, Minggu (5/6/2022) .
Pagelaran tersebut, jelasnya, menjadi ikon Kota Depok dari kebudayaan Betawi, sehingga akan terus dilestarikan dengan balutan kebersamaan, dalam Bhineka Tunggal Ika.
“Banyak kebudayaan yang ada di Depok ini, nantinya akan terus diakomodir. Misalnya, dari daerah lain sesuai ciri khasnya kita akan upayakan,” janjinya.
Khusus Lebaran Depok tersebut, tukasnya, salah satunya berasal dari warga Depok yang memang diinisiasi oleh teman-teman Kumpulan Orang Orang Depok (KOOD), dengan tema toleransi.
“Bukan hanya orang Depok, tapi banyak orang dari berbagai latar budaya dan agama, turut hadir dalam Lebaran Depok, ini” ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan, digelarnya Lebaran Depok, sebagai bukti bahwa warga Depok hidup berdampingan dengan rukun. Sehingga bisa masyarakat lihat sendiri, tidak ada masalah dengan toleransi di Kota Depok.
“Ini bukti bahwa enggak ada masalah ya dalam kebhinekaan di Depok ini, kita bermacam-macam budaya serta multi etnis, hidup berdampingan,” pungkasnya. *iki